Creative Seconds

Karena Inspirasi Tak Butuh Waktu Lama

Tanaman Hias Pojok Rumah: Apa yang Cocok?

Mempercantik pojok rumah seringkali menjadi tantangan tersendiri dalam desain interior. Area ini seringkali terabaikan, padahal dengan sentuhan yang tepat, pojok rumah bisa menjadi focal point yang menarik dan menyegarkan. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menempatkan tanaman hias. Tanaman tidak hanya memberikan estetika visual, tetapi juga membawa nuansa alami dan meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. Namun, memilih tanaman yang tepat untuk pojok rumah membutuhkan pertimbangan matang, mulai dari ukuran, kebutuhan cahaya, hingga perawatan. Artikel ini akan membahas berbagai jenis tanaman hias yang cocok untuk pojok rumah, serta tips memilih dan merawatnya agar tetap tumbuh subur dan mempercantik hunian Anda.

Mempertimbangkan Kondisi Pojok Rumah

Sebelum memutuskan jenis tanaman apa yang akan ditempatkan di pojok rumah, penting untuk mempertimbangkan kondisi lingkungan di area tersebut. Beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Intensitas Cahaya: Ini adalah faktor terpenting. Seberapa banyak cahaya matahari yang masuk ke pojok rumah tersebut? Apakah area tersebut mendapatkan cahaya langsung, tidak langsung, atau bahkan minim cahaya? Tanaman yang berbeda memiliki kebutuhan cahaya yang berbeda pula. Tanaman yang membutuhkan cahaya matahari penuh tidak akan tumbuh dengan baik di pojok yang gelap, begitu pula sebaliknya.

    • Cahaya Langsung: Jika pojok rumah mendapatkan cahaya matahari langsung selama beberapa jam sehari (biasanya lebih dari 6 jam), Anda bisa memilih tanaman yang menyukai cahaya matahari penuh, seperti kaktus, sukulen, atau tanaman hias berbunga seperti bougenville (jika ditempatkan di dalam pot besar).

    • Cahaya Tidak Langsung: Kebanyakan pojok rumah mendapatkan cahaya tidak langsung, yaitu cahaya yang disaring melalui tirai atau jendela yang jauh. Tanaman yang toleran terhadap cahaya tidak langsung adalah pilihan yang baik, seperti Monstera deliciosa, Sansevieria trifasciata (lidah mertua), atau Zamioculcas zamiifolia (ZZ plant).

    • Minim Cahaya: Jika pojok rumah sangat minim cahaya, Anda perlu memilih tanaman yang sangat toleran terhadap kondisi tersebut, seperti Aspidistra elatior (tanaman besi) atau Aglaonema (Sri Rejeki). Meskipun demikian, bahkan tanaman yang toleran terhadap minim cahaya pun tetap membutuhkan sedikit cahaya untuk bertahan hidup. Anda mungkin perlu memindahkannya ke area yang lebih terang sesekali untuk memastikan mereka mendapatkan cukup cahaya.

  • Ukuran Ruangan: Ukuran pojok rumah akan menentukan ukuran tanaman yang cocok. Di pojok yang luas, Anda bisa menempatkan tanaman yang lebih besar seperti pohon palem atau Ficus lyrata (pohon biola). Di pojok yang sempit, tanaman yang lebih kecil seperti Peperomia atau Pilea peperomioides (Chinese money plant) akan lebih sesuai. Pertimbangkan juga pertumbuhan tanaman di masa depan. Jangan sampai tanaman yang Anda pilih tumbuh terlalu besar dan membuat pojok rumah terasa sempit dan tidak nyaman.

  • Kelembapan: Tingkat kelembapan udara di pojok rumah juga perlu diperhatikan. Beberapa tanaman menyukai kelembapan tinggi, seperti tanaman tropis seperti Calathea atau Maranta. Sementara itu, tanaman lain lebih menyukai lingkungan yang kering, seperti kaktus dan sukulen. Jika pojok rumah Anda cenderung kering, Anda bisa meningkatkan kelembapan dengan meletakkan nampan berisi air di dekat tanaman atau menggunakan humidifier.

  • Suhu: Sebagian besar tanaman hias rumah tumbuh baik pada suhu antara 18-24°C. Hindari menempatkan tanaman di dekat sumber panas atau dingin yang ekstrem, seperti AC atau radiator.

  • Lalu Lintas: Pertimbangkan juga lalu lintas di sekitar pojok rumah. Jika area tersebut sering dilewati orang, hindari menempatkan tanaman yang rapuh atau memiliki daun yang mudah patah. Pilihlah tanaman yang kokoh dan tahan banting.

Jenis Tanaman Hias Berdasarkan Ukuran

Ukuran tanaman menjadi faktor penting dalam memilih tanaman hias untuk pojok rumah. Berikut adalah beberapa jenis tanaman yang dikelompokkan berdasarkan ukuran:

  • Tanaman Ukuran Besar (Tinggi Lebih dari 1 Meter): Tanaman ini cocok untuk pojok rumah yang luas dan lapang.

    • Monstera deliciosa (Monstera): Tanaman ini memiliki daun besar yang unik dan indah. Monstera menyukai cahaya tidak langsung dan membutuhkan penyiraman yang teratur. Ia dapat tumbuh sangat besar, sehingga cocok untuk mengisi pojok rumah yang kosong.

    • Ficus lyrata (Pohon Biola): Pohon biola memiliki daun yang besar dan berbentuk seperti biola. Tanaman ini membutuhkan cahaya yang cukup dan penyiraman yang hati-hati. Ia sensitif terhadap perubahan lingkungan, jadi sebaiknya ditempatkan di lokasi yang stabil.

    • Pohon Palem: Berbagai jenis pohon palem, seperti Areca palm atau Kentia palm, dapat menjadi pilihan yang menarik untuk pojok rumah. Pohon palem memberikan kesan tropis dan membutuhkan cahaya yang cukup serta penyiraman yang teratur.

  • Tanaman Ukuran Sedang (Tinggi 30cm – 1 Meter): Tanaman ini cocok untuk pojok rumah dengan ukuran sedang.

    • Sansevieria trifasciata (Lidah Mertua): Lidah mertua adalah tanaman yang sangat mudah dirawat dan toleran terhadap berbagai kondisi lingkungan. Ia dapat tumbuh baik di cahaya rendah maupun tinggi dan tidak membutuhkan penyiraman yang sering.

    • Zamioculcas zamiifolia (ZZ Plant): ZZ plant adalah tanaman lain yang sangat mudah dirawat dan toleran terhadap kondisi minim cahaya. Ia memiliki daun yang mengkilap dan batang yang tebal.

    • Dracaena marginata (Pohon Naga): Pohon naga memiliki batang yang ramping dan daun yang panjang dan runcing. Tanaman ini menyukai cahaya tidak langsung dan membutuhkan penyiraman yang teratur.

  • Tanaman Ukuran Kecil (Tinggi Kurang dari 30cm): Tanaman ini cocok untuk pojok rumah yang sempit atau untuk ditempatkan di rak atau meja.

    • Peperomia: Ada berbagai jenis Peperomia dengan bentuk dan warna daun yang berbeda-beda. Peperomia adalah tanaman yang mudah dirawat dan menyukai cahaya tidak langsung.

    • Pilea peperomioides (Chinese Money Plant): Chinese money plant memiliki daun berbentuk bulat yang unik dan menarik. Tanaman ini menyukai cahaya tidak langsung dan membutuhkan penyiraman yang teratur.

    • Sukulen dan Kaktus: Berbagai jenis sukulen dan kaktus dapat menjadi pilihan yang menarik untuk pojok rumah. Tanaman ini sangat mudah dirawat dan toleran terhadap kekeringan.

Tanaman Hias Berdasarkan Kebutuhan Cahaya

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kebutuhan cahaya adalah faktor penting dalam memilih tanaman hias untuk pojok rumah. Berikut adalah beberapa jenis tanaman yang dikelompokkan berdasarkan kebutuhan cahayanya:

  • Tanaman yang Membutuhkan Cahaya Penuh: Tanaman ini membutuhkan setidaknya 6 jam cahaya matahari langsung setiap hari.

    • Kaktus: Berbagai jenis kaktus, seperti Echinocactus grusonii (Golden Barrel Cactus) atau Cereus peruvianus, membutuhkan cahaya matahari penuh untuk tumbuh dengan baik.

    • Sukulen: Berbagai jenis sukulen, seperti Echeveria atau Sedum, juga membutuhkan cahaya matahari penuh.

    • Bougenville (jika ditanam di pot besar): Meskipun lebih sering ditanam di luar ruangan, bougenville juga bisa ditanam di dalam pot besar dan ditempatkan di pojok rumah yang mendapatkan cahaya matahari penuh.

  • Tanaman yang Membutuhkan Cahaya Tidak Langsung: Tanaman ini membutuhkan cahaya terang tetapi tidak langsung.

    • Monstera deliciosa (Monstera): Monstera menyukai cahaya tidak langsung dan akan tumbuh dengan baik di dekat jendela yang menghadap ke timur atau barat.

    • Ficus lyrata (Pohon Biola): Pohon biola membutuhkan cahaya yang cukup tetapi tidak langsung. Hindari menempatkannya di tempat yang terkena sinar matahari langsung karena dapat membakar daunnya.

    • Calathea: Calathea adalah tanaman tropis yang memiliki daun dengan pola yang indah. Ia menyukai cahaya tidak langsung dan membutuhkan kelembapan yang tinggi.

  • Tanaman yang Toleran Terhadap Minim Cahaya: Tanaman ini dapat bertahan hidup di kondisi minim cahaya, meskipun mungkin tidak tumbuh secepat tanaman yang mendapatkan cahaya yang cukup.

    • Sansevieria trifasciata (Lidah Mertua): Lidah mertua sangat toleran terhadap minim cahaya dan dapat tumbuh baik di pojok rumah yang gelap.

    • Zamioculcas zamiifolia (ZZ Plant): ZZ plant juga sangat toleran terhadap minim cahaya dan cocok untuk pojok rumah yang kurang mendapatkan cahaya matahari.

    • Aspidistra elatior (Tanaman Besi): Tanaman besi adalah tanaman yang sangat kuat dan tahan banting. Ia dapat bertahan hidup di berbagai kondisi lingkungan, termasuk minim cahaya.

Tips Menata Tanaman Hias di Pojok Rumah

Menata tanaman hias di pojok rumah membutuhkan sedikit kreativitas dan perencanaan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:

  • Gunakan Tingkatan: Buat tingkatan dengan menggunakan rak, meja, atau dudukan tanaman dengan tinggi yang berbeda. Ini akan menciptakan tampilan yang lebih menarik dan dinamis. Tempatkan tanaman yang lebih tinggi di belakang dan tanaman yang lebih pendek di depan.

  • Kelompokkan Tanaman: Kelompokkan beberapa tanaman dengan ukuran dan tekstur yang berbeda. Ini akan menciptakan tampilan yang lebih kaya dan menarik. Pastikan tanaman yang Anda kelompokkan memiliki kebutuhan cahaya dan air yang serupa.

  • Gunakan Pot yang Menarik: Pilih pot yang sesuai dengan gaya dekorasi rumah Anda. Pot dengan warna dan tekstur yang berbeda dapat menambah daya tarik visual pada tanaman Anda.

  • Tambahkan Elemen Dekoratif Lainnya: Tambahkan elemen dekoratif lainnya seperti batu, kerikil, atau patung kecil untuk mempercantik tampilan pojok rumah Anda.

  • Perhatikan Proporsi: Pastikan ukuran tanaman sesuai dengan ukuran pojok rumah. Jangan sampai tanaman terlalu besar dan membuat pojok rumah terasa sempit dan tidak nyaman.

Merawat Tanaman Hias Pojok Rumah

Merawat tanaman hias pojok rumah tidaklah sulit, asalkan Anda memahami kebutuhan dasar tanaman tersebut. Berikut adalah beberapa tips perawatan yang perlu diperhatikan:

  • Penyiraman: Penyiraman adalah aspek penting dalam perawatan tanaman hias. Frekuensi penyiraman tergantung pada jenis tanaman, ukuran pot, dan kondisi lingkungan. Secara umum, sebaiknya siram tanaman saat tanah bagian atas terasa kering. Hindari menyiram terlalu banyak karena dapat menyebabkan akar membusuk.

  • Pemupukan: Berikan pupuk secara teratur untuk memberikan nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Gunakan pupuk khusus untuk tanaman hias dan ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.

  • Pencahayaan: Pastikan tanaman mendapatkan cahaya yang cukup sesuai dengan kebutuhannya. Jika tanaman tidak mendapatkan cukup cahaya, daunnya akan pucat dan pertumbuhannya akan terhambat.

  • Kelembapan: Jaga kelembapan udara di sekitar tanaman, terutama jika Anda memiliki tanaman tropis yang menyukai kelembapan tinggi. Anda bisa meningkatkan kelembapan dengan meletakkan nampan berisi air di dekat tanaman atau menggunakan humidifier.

  • Pemangkasan: Pangkas daun atau batang yang kering atau rusak secara teratur. Pemangkasan akan membantu tanaman tumbuh lebih sehat dan rapi.

  • Pembersihan: Bersihkan daun tanaman secara teratur untuk menghilangkan debu dan kotoran. Daun yang bersih akan lebih mudah menyerap cahaya dan melakukan fotosintesis.

Dengan perawatan yang tepat, tanaman hias di pojok rumah Anda akan tumbuh subur dan mempercantik hunian Anda.

Tanaman Hias Pojok Rumah: Apa yang Cocok?
Scroll to top